Temu OMK Dekenat Palangka Raya, Pulang Pisau 10-12 Juli 2015: “Being up date, Stay on Jesus”
Temu OMK Dekenat Palangka Raya dibuka dengan perayaan ekaristi yang dipimpin oleh moderator OMK Dekenat Palangka Raya, RD Vian didampingi pastor Paroki Pulang Pisau, RP, Kornelius CP dan RP Aris CP, pastor Paroki Kuala Kapuas. Tahun ini temu OMK Dekenat Palangka Raya dihadiri sekitar 130 an OMK dari 6 paroki : Katedral, Yesus Gembala Baik, Rungan Manuhing, Kuala Kurun, Pulang Pisau dan Kuala Kapuas.
Berbagai macam kegiatan diselenggarakan untuk memeriahkan acara ini seperti : pentas seni, out bond, seminar, dan kegiatan rohani lainnya. Dalam acara pentas seni masing-masing kontingen paroki menampilkan kreatifitasnya dengan tema-tema yang telah ditentukan oleh panitia. Ada yang memvisualisasikan tema nilai-nilai Injili tolong-menolong, ada yang menampilkan drama situasi aktual Orang Muda Katolik menghadapi tantangan dunia saat ini, ada yang menampilkan paduan suara dengan tema relasi antara manusia dengan Tuhan. Semua penampilan dikemas dengan sangat menarik.
RP Andreas Tri Adi K, MSF, sebagai koordinator Komisi Kepemudaan Keuskupan Palangka Raya dalam diskusinya menekankan beberapa hal : pertama, Orang Muda Katolik diajak untuk menyadari siapa dirinya, mengapa menjadi katolik, bagaimana sejatinya menjadi orang katolik. Dalam diskusi ditemukan bahwa meskipun “merasa” sebagai orang katolik ternyata mereka belum betul-betul mengetahui dan sadar akan katolisitas dan bagaimana menjadi katolik itu, juga kesadaran bahwa menjadi katolik itu mengemban tugas pelayanan mewartakan kabar suka cita Injil. RP Andre, MSF juga menjelaskan bagaimana seharusnya menjadi katolik dengan mengakarkan diri pada sumber iman yakni Kitab Suci dan Tradisi. Djelaskan pula apa itu kabar gembira yang harus kita wartakan sebagai pengikut Kristus. Melalui film-film pendek yang inspiratif Orang Muda Katolik diajak untuk menjadikan hidup mereka seperti “film-film pendek” tersebut yakni dengan melakukan hal-hal sederhana penuh kesetiaan namun lama-kelamaan akan memiliki daya ubah, menginspirasi banyak orang untuk tergerak, terlibat, bertobat, membuat perubahan dan menciptakan tata dunia yang lebih baik.
Kegiatan lain yang menarik dan seru adalah out bond. Ada lima jenis permainan yang membutuhkan kerja sama dan kekompakan serta partisipasi semua anggota kelompok. banyak kejadian-kejadian tak terduga dan lucu yang menambah keceriaan kegiatan out bond sehingga semakin mengakrabkan peserta satu sama lain, meskipun berasal dari paroki yang berbeda.
Temu OMK Dekenat Palangka Raya ditutup dengan perayaan ekaristi yang dipimpin oleh RP Andreas Tri Adi Kurniawan, MSF didampingi oleh RD Vian dan RP Kornelius CP. Dalam kotbahnya beliau sekali lagi menekankan supaya Orang Muda Katolik eksis, menampilkan dirinya sebagai orang katolik yang benar. Jangan sampai usia muda, kurangnya pengalaman dan terbatasnya sumber dana dijadikan alasan untuk tidak melakukan apa-apa ata menunggu belas kasih dari orang lain. Buat dan rebut kesempatan, tunjukkan bahwa Orang Muda Katolik tidak boleh dipandang sebelah mata. Beliau juga menekankan bahwan segala bentuk pendampingan Orang Muda katolik saat ini akan menentukan wajah Gereja di masa yang akan datang. Proficiat untuk seluruh peserta dan siapa saja yang terlibat dalam kegiatan tersebut. Tuhan memberkati.